Minggu, 12 Juni 2011

Suasana & Kondisi Setelah Tutupnya Perusahaan BMI Dampit

Salam Satu Jiwa
Kami seluruh Karyawan-karyawati ter PHK ikut prihatin atas tutupnya PT BMI Dampit, dengan cara yang tidak sewajarnya dan terkesan sangat membingunkan sehingga seluruh karyawan-karyawati turut serta meyumbangkan daya pikir dan tenaga untuk membantu terselesaikannya masalah pesangon yang belum ada kesepakatan antara karyawan dengan pengusaha ( Kuasa hukum itu tu ) antara lain dengan cara :
Mengkondisifkan suasana di PT BMI Dampit dengan meronda/berjaga-jaga didepan gerbang/pintu Pabrik secara bergiliran (karyawan laki-laki) baik siang maupun malam, yang bertujuannya untuk memback-up /mengisolasir penyusupan-penyusupan oleh pihak ketiga.

Kami infokan hasil pemanggilan pihak direksi ke Disnaker/Dewan ternyata tidak hadir, yang hadir malah kuasa hukumnya yang tidak diundang (o ala wong iki ), ya hasilnya nihil aja, dan diusahakan pihak direksi memenuhi panggilan dalam minggu2 ini, kata Dewan.
Dan lagi kami PUK SPSI mendapatkan undangan langsung dari Gubernur & WaGub ( P. Karwo & P. Syaiful ) pada hari Senin 13 Juni 2011, untuk itu sebagai warga Indonesia yang baik, kami usahakan hadir dengan beberapa PUK dan perwakilan karyawan untuk bertatap muka langsung guna membicarakan kondisi/perkembangan di PT BMI Dampit & Pengembangan Usaha Unit Mandiri, untuk itu sekiranya hadir juga Bapak Direksi PT BMI di Surabaya ikut hadir (kalau bisa), serta Dinas Ketenagakerjaan & Transmigrasi Kab. Malang & Prov.Jatim ikut serta dan dari DPC & DPD SPSI.
                                                                         Terima kasih dukungannya semuanya, kita tunggu apa hasilnya.
                                                                         Salam PUK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar